Memutuskan menggunakan hijab sepertinya tidak sesulit memutuskan untuk menikahi si A atau si B. Kadang orang beralasan "belum siap". Tapi saya mendapatkan kesiapan itu malah setelah menggunakan hijab. Masalah yang saya hadapi lebih kepada kesiapan untuk mempertahankannya, itulah yang kadang agak memudar. Lalu, kembali saya siapkan diri ini untuk terus berjalan bersama "jodoh" yang sudah saya tetapkan sejak kelas 1 SMA (jilbab). Masa' iya, makin saya dewasa makin iman saya berkurang??? S etiap kali berfikir itu, saya malu dengan nadia di masa SMA - nya, kalimat itu jugalah yang membuat saya mampu memompa semangat untuk melaksanakan perintah-Nya. Untuk perempuan manapun yang akhirnya ditakdirkan Tuhan untuk membaca kalimat - kalimat ini, sadarilah sesuatu yang sudah sering disuarakan bahwa "perempuan itu cantik" selalu cantik. Kita adalah yang tercantik bagi pria dihari esok yang akan menemani hidup kita, kenapa? karena dia menetapkan pilihannya...